Kunci Jawaban TTS Asah Otakmu Indoesia Kunci Jawaban Tatarucingan Sunda Kunci Jawaban Tebak Siapakah Aku Kunci Jawaban Tebak Gambar Komplit (Jams Studio) Kunci Jawaban Tebak-tebakan 2020 - Tebak Kata (Jams Studio) Kunci Jawaban Asah Otak Tebak Siapa Aku (KeySurya)
Kunci Jawaban TTS Asah Otakmu Indoesia Kunci Jawaban Tatarucingan Sunda Kunci Jawaban Tebak Siapakah Aku Kunci Jawaban Tebak Gambar Komplit (Jams Studio) Kunci Jawaban Tebak-tebakan 2020 - Tebak Kata (Jams Studio) Kunci Jawaban Asah Otak Tebak Siapa Aku (KeySurya)

Dampak Peningkatan Suhu Bumi terhadap Perubahan Iklim

2021 United Nations Climate Change Conference
(COP26, Glasgow, United Kingdom)

Pada saat ini, PBB sedang menggelar konferensi perubahan iklim (United Nations Climate Change Conference) ke-26 di Glasgow, Skotlandia, United Kingdom. Konferensi yang dikenal sebagai COP26 ini dimulai pada 31 Oktober 2021 yang lalu dan akan berakhir pada 12 November 2021 mendatang. Konferensi yang dihadiri juga oleh Bapak Presiden Joko Widodo membahas tentang topik-topik dan komitmen-komitmen penting dari para pemimpin dunia guna menangkal dampak perubahan iklim.

Gas Rumah Kaca

Seperti telah dibahas dalam artikel sebelumnya bertajuk "Apakah Efek Rumah Kaca Itu?", peningkatan suhu Bumi akibat gas rumah kaca dapat mengakibatkan peningkatan suhu yang dapat memicu perubahan iklim. Salah satu gas rumah kaca yang dihasilkan dari aktivitas dan kegiatan makhluk hidup adalah karbondioksida. 

Emisi gas karbondioksida mengalami peningkatan pesat sejak revolusi industri yang diawali dengan penemuan mesin uap yang dilanjutkan dengan penemuan listrik dan sistem produksi massal (mass assembly line).

Baca Juga: Liburan Aman dengan Sertifikat CHSE

Dampak Peningkatan Suhu Bumi terhadap Perubahan Iklim
Emisi Karbondioksida Tahunan

Dengan demikian, salah satu agenda dan komitmen yang penting dalam COP26 adalah bagaimana cara untuk membatasi kenaikan suhu yang diakibatkan oleh emisi gas-gas rumah kaca, terutama gas karbondioksida. 

Dampak Buruk Peningkatan Suhu

Mengapa kita harus khawatir dengan peningkatan suhu Bumi? Peningkatan suhu Bumi dapat memicu perubahan iklim yang dapat berdampak buruk bukan hanya pada manusia tetapi juga pada seluruh makhluk hidup. Celakanya, beberapa perubahan iklim yang berdampak pada manusia tersebut sudah mulai dirasakan pada saat ini. 

Berikut ini beberapa contoh perubahan iklim yang ditimbulkan akibat meningkatnya suhu Bumi akibat emisi gas rumah kaca.

Cuaca Buruk

Meningkatnya frekuensi angin topan dan badai di sejumlah daerah di Indonesia belakangan ini dipicu oleh peningkatan suhu permukaan Bumi dan lautan akibat efek gas rumah kaca. Ketika suhu lautan naik dan memanaskan udara sekitarnya, topan akan mulai terbentuk dan semakin besar dengan adanya energi panas.    

Mencairnya Gletser di Kutub Utara dan Selatan Bumi

Dengan peningkatan suhu Bumi, gletser yang ada di Kutub Utara dan Selatan Bumi perlahan-lahan mencair.  Mencairnya gletser akan menambah jumlah volume air laut yang ada di Bumi sehingga memicu kenaikan permukaan laut di seluruh belahan Bumi. Akibatnya, daerah-daerah di pesisir pantai dan beberapa pulau kecil akan mengalami kerusakan dan menghilang akibat terendam air laut. 

Kekeringan dan Gelombang Panas

Peningkatan suhu Bumi mengakibatkan penguapan air dalam skala yang besar yang dapat memicu kekeringan di sejumlah daerah, sebut saja di beberapa daerah di Timur Indonesia dan Afrika. Kekeringan ini pada gilirannya akan memicu kegagalan panen dan mengakibatkan kelaparan. Selain itu, kekeringan dan udara panas dapat memicu juga kebakaran hutan yang dapat mengakibatkan kerusakan parah pada lingkungan. 

Sementara itu, di beberapa negara maju, gelombang suhu udara yang panas telah mengakibatkan kematian terutama pada orang lanjut usia. 

Gangguan Kesehatan

Kualitas udara yang memburuk akibat tingginya emisi gas rumah kaca, utamanya karbon dioksida dan monoksida, akan memicu sejumlah penyakit gangguan pernafasan pada manusia. 


Kesimpulan

Masih banyak lagi akibat yang ditimbulkan oleh perubahan iklim yang akan memicu kerusakan lingkungan, gagal panen, kelaparan, kepunahan hewan, dan pada akhirnya akan menyengsarakan umat manusia. 

Masihkah kita akan menunggu untuk berpartisipasi dalam konservasi lingkungan? Mulailah memberikan kontribusi pada penyelamatan lingkungan, misalnya dengan: 
  • melakukan penghijauan,
  • melakukan penghematan listrik, 
  • mulai menggunakan energi listrik dari sumber daya yang tergantikan misalnya sel surya,
  • menggunakan moda transportasi umum dan ramah lingkungan,
  • melakukan penghematan air & melindungi air tanah,
  • membatasi aktivitas yang mengakibatkan pemborosan energi.
Marilah kita sama-sama menjaga Bumi dan kelangsungan hidup seluruh ekosistem di dalamnya, sehingga kelak anak cucu kita masih memperoleh kesempatan untuk hidup dengan nyaman di Bumi tercinta ini. 
  

Attribute to:

  • By UK Government - https://www.gov.uk/government/topical-events/cop26, OGL 3, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=99448137

(Sekian)

Postingan Terbaru


Komentar

Rekomendasi